PT Unilever Indonesia Tbk. Alamat: Graha Unilever Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 15 Jakarta 12930. Nomor Telepon: +62 21 526 2112 Fax: +62 21 526 2044. Telepon: +62 21 529 967 73 Fax: +62 021 526 2046. Nomor Telepon: 0-800-1-55800 or +62 21 529 952 99. Fax. : +62 21 525 2602. Email : suara.konsumen {at]unilever.com. Untuk Pers dan Media:
Media Relations Manager Unilever Indonesia Adisty Nilasari mengungkap bahwa pernyataan mendukung komunitas LGBTQI+ memang datang dari induk usaha global. Sepanjang berdirinya Unilever Indonesia, tidak pernah sekalipun perseroan mempromosikan polemik norma tersebut ke permukaan. "Di tempat kami beroperasi itu beda-beda value yang diangkat.
Telepon : 0800+1558000 (toll-free) Telepon : +6221-52995299 (for mobile phone user, call rates apply) Fax : +6221-5200184. Email : UFS.Indonesia@unilever.com. Unilever juga memberikan kebebasan pada pelanggan yang ini join menjadi distributor di perusahaan nya bisa langsung datang ke alamat Distributor Unilever.
Pemboikotan Produk Unilever. Gerakan masyarakat yang memboikot produk Unilever ini berdasarkan pada penilaian bahwa Unilever terafiliasi dengan Israel, dan menjadi salah satu sumber dana bagi Zionisme yang melakukan tindakan pelanggaran HAM di wilayah Palestina. Masyarakat menilai bahwa Unilever cenderung memberi dukungan pada pemerintahan
Fast Moving Consumer Goods (FMCG) menjadi kategori yang masih mencatatkan pertumbuhan di masa pandemi Covid-19. Lantaran, aneka produk FMCG merupakan kebutuhan keseharian yang memang diperlukan oleh konsumen. Kenaikan ini ditandai dengan pertunbuhan penjualan dari salah satu “raksasa” FMCG di Tanah Air, Unilever Indonesia. Pada kuartal I (Q1) 2020, Unilever berhasil mencatatkan penjualan
Unilever Indonesia Tbk sudah menyiapkan strategi dan taktik dalam menghadapi persaingan-persaingan antar perusahaan, untuk memudahkan kita memahami bagaimana PT.Unilever melakukan penestrasi pada pasar, saya membagi ada beberapa cara unggulan yang di lakukan perusahaan ini ,antara lain : Ada beberapa cara jitu yang di lakukan perusahaan ini
Sehingga pada kesempatan ini, cara menjadi akan membahas kenapa anda harus menjalankan usaha ini. Ada beberapa alasan : 1. Banyaknya permintaan pasar. Alasan yang pertama adalah tentunya adanya permintaan pasar. Maksud permintaan pasar adalah, ternyata banyak orang tua yang memiliki anak membutuhkan popok bayi ini.
Seperti, untuk kategori produk food and refreshment melemah 3,5% menjadi Rp 9,7 triliun hingga triwulan III 2020. Menurutnya, hal ini disebabkan oleh lesunya sektor bisnis Unilever Food Solutions yang melayani hotel, restoran, dan kafe yang tutup selama pandemi dan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
PT Unilever membuat dan menjual lebih dari 400 brand di seluruh dunia dengan dua milyar orang menggunakan produknya. Produk pada PT Unilever terbagi menjadi tiga jenis, yakni food and drink, home care, dan personal care. Produk yang dijual oleh PT Unilever masuk ke dalam produk fungsional.
Meskipun belum ada penjelasan rinci mengenai alasan pribadi yang menjadi penyebab pengunduran diri, Unilever Indonesia telah mengalami dampak setelah adanya aksi boikot pro-Israel di Indonesia, yang tercermin dari penurunan harga saham perusahaan. Hal ini terungkap dalam surat yang ditujukan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
AIXu. Jakarta Unilever Indonesia mempertegas keberpihakan perusahaan pada keberlangsungan lingkungan hidup saat Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2023. Unilever Indonesia berhasil mengumpulkan dan memproses lebih banyak plastik daripada yang digunakan untuk menjual produk, yaitu sebanyak ton plastik sepanjang 2022. Head of Division Environment & Sustainability Unilever Indonesia Maya Tamimi menegaskan, Unilever Indonesia memiliki komitmen kuat untuk membangun planet yang lebih lestari, sejalan dengan pilar di strategi global The Unilever Compass’. Komitmen tersebut, diterapkan melalui sejumlah tahapan yaitu mengurangi penggunaan plastik, menggunakan plastik yang lebih baik, dan menghadirkan inisiatif tanpa plastik. Salah satunya melalui upaya dan investasi yang signifikan dalam hal pengumpulan dan pemrosesan sampah plastik. Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini? Komitmen tersebut diwujudkan dalam serangkaian program, salah satunya melalui upaya dan investasi yang signifikan dalam hal pengumpulan dan pemrosesan sampah plastik. "Pada 2022, Unilever Indonesia telah berhasil mengumpulkan dan memproses sebanyak ton sampah plastik, dimana jumlah ini juga sudah diaudit oleh auditor pihak ketiga. Pencapaian ini sejalan dengan komitmen kami secara global. Kami membantu pengumpulan dan pemrosesan kemasan plastik lebih banyak dari yang dijual," jelas Maya, dalam keterangan tertulis, Sabtu, 10 Juni 2023. Maya menjelaskan, di tahap pengumpulan, upaya yang dilakukan Unilever Indonesia antara lain melalui Pengumpulan melalui lebih dari Bank Sampah di 11 provinsi, puluhan Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle TPS3R dan waste collector/aggregator. Unilever Indonesia juga terus membantu upaya pemberdayaan masyarakat untuk memilah dan mengumpulkan sampah plastik agar memiliki nilai ekonomi. Di 2022, Unilever Indonesia juga bekerja sama dengan pihak peritel untuk menempatkan beberapa dropbox yang memudahkan konsumen memilah dan mengumpulkan sampahnya. Selanjutnya, Unilever Indonesia memasang satu Reverse Vending Machine RVM dan lima dropbox konvensional pada fasilitas umum di sekitar Jakarta dan Tangerang Selatan, bekerja sama dengan PlasticPay. Juga, mendorong jutaan masyarakat bergabung dalam gerakan GenerasiPilahPlastik untuk menjadi lebih bertanggung jawab terhadap kemasan yang digunakan, terutama kemasan plastik, dengan cara memilah sampah dari rumah dan menyetorkannya ke Bank Sampah. Sementara di tahap pemrosesan, upaya yang telah dilakukan meliputi, dengan berinvestasi mengatasi masalah sampah kemasan plastik di bagian akhir pemrosesan sampah. Contohnya melalui CreaSolv, teknologi pertama dan satu-satunya di dunia yang mampu mendaur ulang sampah kemasan plastik pouch dan sachet menjadi bahan yang bisa dimanfaatkan untuk membuat kemasan baru. Contohnya adalah kemasan flexible pouch hasil daur ulang yang digunakan untuk kemasan Rinso. "Selain itu, Unilever Indonesia membantu meningkatkan kapasitas pengumpulan dan pengelolaan sampah di dua fasilitas Refuse Derived Fuel RDF yang didukung oleh KLHK RI, yang turut mendorong pemanfaatan sampah sebagai sumber energi," ucap Maya. Ke depan, Unilever Indonesia akan terus berupaya membangun kesadaran seluruh pihak akan konsep solusi pengelolaan sampah kemasan yang terintegrasi, meningkatkan kapasitas di bidang pengumpulan dan pengelolaan sampah, serta aktif mengedukasi dan melibatkan publik untuk terus berperan aktif menjadi agen perubahan positif bagi lingkungan. "Kami terus berupaya mengurangi penggunaan plastik baru, meningkatkan konten plastik daur ulang dalam kemasan kami, juga memastikan 100 persen dapat di daur ulang dan digunakan kembali. Selamat Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2023!," ucap Maya. Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news